Malaikat yang bertugas untuk mencatat amal baik dalam Islam adalah malaikat Jibril atau disebut juga sebagai malaikat Gabriel. Jibril adalah malaikat yang ditugaskan oleh Allah untuk mengajarkan wahyu-Nya, membawa berita baik dan mengingatkan kita tentang kebajikan. Jibril juga bertugas untuk mencatat amal baik kita yang dapat membantu kita mendapatkan pahala di akhirat.
Bagaimana Malaikat Jibril Mencatat Amal Baik?
Malaikat Jibril mencatat amal baik melalui mimpi-mimpi yang didapat seseorang. Mereka dapat melihat apa yang telah kita lakukan, baik itu baik atau buruk. Mereka dapat mengetahui apa yang kita lakukan dengan jujur atau tidak jujur. Mereka juga dapat mengetahui apakah kita menjalankan amal yang baik atau tidak. Setiap amal baik yang kita lakukan akan dicatat oleh malaikat Jibril sampai akhir hayat kita.
Apa yang Terjadi Setelah Kita Mati?
Setelah kita meninggal, malaikat Jibril akan membuka catatan amal baik kita dan menentukan apakah amal baik yang kita lakukan layak untuk mendapatkan balasan atau tidak. Jika amal baik kita layak untuk mendapatkan balasan, maka Allah akan memberikan balasan atas amal baik kita. Namun, jika amal baik kita tidak layak untuk mendapatkan balasan, maka Allah akan mengampuni kita.
Apa yang Bisa Kita Lakukan untuk Memastikan Amal Baik Kita Akan Dicatat?
Untuk memastikan bahwa amal baik kita akan dicatat oleh malaikat Jibril, kita harus menjalankan amal yang benar dan baik. Kita harus menjaga agar selalu berbuat baik kepada sesama. Kita juga harus mematuhi segala perintah Allah agar amal baik kita akan dicatat oleh malaikat Jibril.
Apa yang Akan Terjadi Jika Kita Berbuat Amal yang Buruk?
Jika kita berbuat amal yang buruk, maka malaikat Jibril akan mencatat amal jahat kita sehingga kita akan diberi balasan atas amal jahat kita di akhirat. Oleh karena itu, kita harus selalu berusaha untuk melakukan amal yang baik agar dapat beroleh pahala di akhirat. Kita juga harus selalu berdoa kepada Allah untuk menjadi manusia yang bertakwa.